Peralatan Penanganan
material
Tulang punggung sistem penanganan material adalah peralatan penanganan material. Sebagian besar peralatan yang ada mempunyai karakteristik dan harga yang berbeda.
Semua peralatan penanganan material
diklasifikasikan ke dalam tiga tipe utama yaitu:
1. Conveyor (ban berjalan).
2. Crane (derek).
3. Trucks (alat angkut/kereta).
1. Conveyor (ban berjalan)
Conveyor adalah salah satu jenis alat angkut yang
berfungsi untuk mengangkut material
ataupun produk dengan jalur yang tetap dalam perusahaan. Conveyor digunakan untuk memindahkan material secara kontinyu
dengan jalur yang tetap.
Jenis-Jenisnya Conveyor:
A. Belt Conveyor
B. Roll Conveyor
C. Chain Conveyor
A. Belt Conveyor
Gambar Belt Conveyor
Fungsi
Belt Conveyor dalam Industri
Rangkaian ban
berjalan belt conveyor didesain sedemikian rupa sehingga mampu berfungsi untuk
memindahkan material dari satu mesin ke mesin lainnya agar bisa diproses secara
kontinu. Sedangkan material sabuknya bisa terbuat dari logam maupun karet.
Mesin ini memanfaatkan kapabilitas transmisi tinggi dan transmisi jarak jauh
untuk memindahkan material industri tambang seperti basal, granit, kuarsa dan
material lainnya.
Adanya belt conveyor
membuat proses produksi jadi lebih cepat dan efisien. Proses pemindahan barang
dari satu segmen ke segmen lainnya bisa dilakukan dalam waktu lebih singkat.
Sebagai contoh dalam proses pengisian botol minuman, pemindahan botol-botol
yang sudah dibersihkan ke proses pengisian bisa dilakukan hanya dalam waktu
beberapa detik saja.
Botol yang sudah
terisi minuman kemudian bergeser ke bagian penyegelan atau pemasangan tutup
botol. Semua proses tersebut bisa dilakukan tanpa harus memindahkan botol
secara manual dari satu bagian ke bagian lainnya. Cukup menggeser botol dan
dalam beberapa detik botol pun sudah siap diedarkan.
Belt Conveyor umum digunakan dalam industri.
- Material diletakkan dipermukaan belt dan
diangkut sepanjang lintasan belt.
- Biasa digunakan: industri pertambangan, metalurgi
dan batu bara, material besar / material dalam kemasan.
Kelebihan Belt Conveyor:
- Menurunkan biaya produksi (untuk pemindahan)
- Pemindahan yang kontinyu dalam jumlah yang tetap
sesuai dengan keinginan.
- Dapat beroperasi secara mendatar maupun miring
(sudut maksimum sampai 18°)
- Kapasitas tinggi dan dapat diatur.
Kekurangan Belt Conveyor:
- Jaraknya telah ditentukan.
- Biaya relatif mahal.
Witno. Haryanto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar